Hampir saja saya apes gara-gara salah transfer ke rekening orang sebesar 25 juta rupiah. Bayangkan, jantung langsung mau copot, tangan dingin, keringat dingin, semua dingin kecuali pikiran yang tiba-tiba panas. Sambil menunggu notifikasi, saya sudah membayangkan drama panjang: telepon pihak bank, laporan ke call center, bikin berita acara, dan tentu saja harapan tipis kalau orang yang kebagian transferan salah itu masih punya hati untuk mengembalikan uangnya.
Tapi untungnya, transaksi gagal. Saya buru-buru cek saldo untuk memastikan keadaan keuangan saya. Dan di situlah saya sadar… saldo saya masih utuh: Rp 12.077. Lega campur malu sendiri. Kok ya saya kepedean banget mau transfer 25 juta, padahal saldo buat beli gorengan saja harus mikir dua kali.
Jadi, intinya saya hampir kehilangan uang yang bahkan… tidak pernah saya miliki. Dan mungkin ini pelajaran berharga: kadang yang bikin panik bukan masalahnya, tapi imajinasi kita sendiri yang kelewat jauh.