Kadang-kadang

Tidak masalah memilih untuk menyerah. Kita sering diajarkan bahwa menyerah adalah tanda kelemahan, bahwa kita harus terus berjuang sampai titik darah penghabisan. Padahal, dalam hidup ini, tidak semua pertempuran layak dimenangkan, dan tidak semua masalah memiliki solusi yang bisa kita capai. Kadang, terus memaksa diri hanya akan membuat kita kehilangan lebih banyak—waktu, tenaga, bahkan kewarasan.

Sadarlah, tidak semua masalah ada solusinya. Ada hal-hal yang di luar kendali kita, ada situasi yang tidak akan berubah meski kita sudah melakukan segalanya. Ada hubungan yang tidak bisa diperbaiki, ada mimpi yang harus dilepaskan, dan ada rencana yang harus dibatalkan demi kebaikan diri sendiri. Menyerah dalam hal-hal seperti ini bukan berarti kalah, tapi berarti kita cukup bijak untuk berhenti sebelum habis.

Hidup ini bukan hanya tentang menang atau kalah, tapi juga tentang tahu kapan harus melangkah pergi. Menyerah bisa menjadi bentuk perawatan diri, sebuah cara untuk memberi ruang bagi kesempatan baru, dan membuka jalan menuju babak hidup yang berbeda. Kadang, yang terlihat seperti akhir sebenarnya hanyalah awal dari sesuatu yang lebih baik.

Komentar

Memuat komentar…
Tidak bisa memuat komentar.
Tampilkan lebih banyak
Artikel Terkait
Memuat artikel…
Tidak ada artikel terkait.
Terima pembaruan lewat email